UKRAINA MEMPREDIKSI INDUSTRI AYAM STABIL

Ayam tetap menjadi protein hewani utama yang dikonsumsi di Ukraina. Konsumsi unggas di negara tersebut kemungkinan akan tumbuh sebesar 2,5% pada tahun 2020 dan diperkirakan akan meningkat lebih lanjut pada tahun 2021.

Produsen-produsen industri besar ayam pedaging mendominasi sektor produksi ayam Ukraina, tumbuh 1% pada tahun 2020. Produksi daging ayam industri di negara ini terkonsentrasi dengan 1 produsen besar mendominasi lebih dari 60% pasar dan 6 produsen menengah mendominasi 30% pasar. Kurang dari 9% terbagi di sejumlah besar peternakan kecil.

Sebagian besar produsen besar dan menengah adalah perusahaan yang terintegrasi secara vertikal, dan dalam banyak yang menanam tanaman pakan sendiri, dan mengoperasikan pabrik pakan, pembibitan, fasilitas produksi, pemotongan, dan distribusi.

Di Ukraina, produsen daging ayam menghabiskan lebih dari 60% konsumsi pakan. Meskipun cuaca musim gugur kering dan hasil panen yang lebih rendah, industri unggas Ukraina tidak akan mengalami kekurangan pakan pada musim 2020/21. Ukraina akan tetap menjadi eksportir tanaman pakan utama dan produsen daging ayam akan terus menikmati keuntungan harga pakan mereka.

Pada tahun 2020/21, Ukraina akan tetap menjadi eksportir besar daging ayam potong dan utuh, sedangkan jeroan ayam masih diimpor. Ekspansi produksi jeroan dalam negeri belakangan ini diperkirakan berdampak pada penurunan impor. Ekspor kemungkinan akan tumbuh pada tahun 2020 dan 2021 dengan mengorbankan pertumbuhan produsen kecil dan menengah serta pemanfaatan fasilitas yang lebih baik oleh produsen terbesar. Ekspor akan terus melebihi impor baik dari segi volume maupun nilai.

Setelah penerapan kuota tarif baru (TRQ) pada 2019, negara UEA terus kehilangan perannya sebagai tujuan utama ekspor daging ayam bagi produsen Ukraina. Pangsanya turun dari 35% pada 2018 menjadi 16% pada 2020. Negara-negara Timur Tengah dengan cepat menjadi tujuan utama untuk daging ayam premium Ukraina, terutama ayam utuh. UEA menjadi konsumen terbesar ayam Ukraina pada paruh pertama tahun 2020. Ekspor ke Arab Saudi, Oman, dan pasar yang baru dibuka di Qatar melambat akibat larangan impor HPAI. Namun ekspor ke Kuwait dan Irak tetap kuat. (Sumber poultryworld.net)

Sumber : http://www.majalahinfovet.com/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *