PROYEK HENTRACK MENINGKATKAN GENETIKA UNGGAS

Langkah untuk meningkatkan pembiakan ayam petelur dengan menggunakan pelacakan inovatif dan strategi analisis data telah mendapat dukungan dari perusahaan genetika besar.

Perusahaan asal Belanda Hendrix Genetics Layers akan mendukung HenTrack, sebuah proyek penelitian inovatif yang berbasis di Center of proper Housing of Poultry and Rabbits (ZTHZ) di Swiss, yang melihat pembiakan untuk meningkatkan kesejahteraan hewan sekaligus meningkatkan produksi telur yang berkelanjutan pada saat yang bersamaan.

Proyek senilai US $468.000 yang dipimpin oleh Dr Michael Toscano, akan menggunakan fasilitas penelitian skala besar di The Aviforum di Zollikofen untuk melakukan pengamatan yang rinci dan terus menerus terhadap ayam petelur individu selama seluruh periode bertelur. ZTHZ sebelumnya telah menunjukkan pola perilaku yang konsisten dari masing-masing ayam petelur yang sangat berbeda antar ayam. Pola tersebut tampaknya terkait dengan proses biologis dasar (misalnya epigenom) dan terkait dengan kondisi yang relevan dengan kesejahteraan hewan, seperti cedera tulang.

Dengan dukungan dari Open Philanthropy, data yang dihasilkan oleh HenTrack akan mencakup informasi tentang bagaimana hewan menyesuaikan diri dengan stres komersial standar, seperti perubahan pola makan dan vaksinasi, serta variasi dalam lingkungan mereka, termasuk akses ke area luar ruangan (taman). Informasi yang dikumpulkan di Aviforum, menggunakan kelompok besar yang masing-masing terdiri dari 225 ayam petelur dalam sistem kandang komersial, akan digabungkan dengan evaluasi breeding tradisional yang dilakukan oleh Hendrix dalam kelompok kecil dan pengamatan yang lebih terfokus.

Upaya ini akan menghasilkan ayam petelur yang berkinerja baik di semua kondisi kandang. Fokus saat ini adalah pada breed Dekalb White yang berkinerja tinggi, breed yang dengan cepat mendapatkan pangsa pasar di seluruh dunia. Ayam Dekalb White dikenal karena perilakunya yang jinak dan performanya yang bagus.

Selama dekade terakhir, Hendrix telah menjalin kolaborasi penelitian dengan Dr Toscano, dan meyakini jika pekerjaan dengan Dekalb berjalan dengan baik, nantinya dapat diperluas ke breed lain.

Sumber : http://www.majalahinfovet.com/ (Via Poultryworld.net)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *